Prospektus Prime Access Card

September 17, 2017 | Autor: Widya T Harjono | Categoria: Marketing
Share Embed


Descrição do Produto

PRIME ACCESS CARD INT INC BERTANGGUNG JAWAB SEPENUHNYA ATAS KEBENARAN SEMUA INFORMASI ATAU FAKTA MATERIAL SERTA KEJUJURAN PENDAPAT YANG TERCANTUM DALAM PROSPEKTUS INI.

Prime Access Card Int Inc Kegiatan Usaha Bergerak dalam bidang usaha jasa transaksi keuangan Berkedudukan di Jakarta, Indonesia Kantor Pusat : Indonesia Stock Exchange Tower 2 17th Floor Jakarta Situs: www.primeaccesscard.com PENDAHULUAN Prinsipal kartu kredit (credit card principal) adalah lembaga-lembaga atau perusahaanperusahaan yang menjalankan transaksi pembayaran kartu kredit. Transaksi ini bisa bersifat nasional (regional) atau bahkan Internasional. Di dunia kita pernah mengenal beberapa prinsipal kartu kredit. Untuk pasar Indonesia itu sendiri mungkin saat ini prinsipal yang paling dikenal adalah VISA dan MasterCard. Jadi dengan kata lain yang dimaksudkan prinsipal kartu kredit itu bukanlah bank penerbit kartu kredit melainkan semacam logo atau merek kartu kredit yang diterbitkan oleh bank tersebut. Tanpa ada logo seperti ini, kartu kredit tidak bisa dipergunakan sebagaimana mestinya. Tentu saja untuk mendapatkan logo seperti ini para penerbit kartu kredit harus bekerjasama dengan prinsipal kartu kredit itu sendiri. PENAWARAN UMUM SAHAM INI SUDAH MEMPEROLEH PERSETUJUAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM, INFORMASI DALAM DOKUMEN INI MASIH DAPAT DILENGKAPI DAN/ATAU DIUBAH.

Kalau kartu kredit yang Anda miliki saat ini adalah VISA, maka perusahaan bernama VISA

ISI PROSPEKTUS INI. SETIAP PERNYATAAN YANG BERTENTANGAN DENGAN HAL-HAL

inilah yang menjadi prinsipal kartu kredit Anda. Meski bisa saja kartu kredit Anda

TERSEBUT ADALAH PERBUATAN MELANGGAR HUKUM.

dikeluarkan oleh Citibank, BCA, Bank Mega, Mandiri, dsb. Kalau saat ini kartu kredit di dompet Anda adalah Mastercard, maka perusahaan bernama MasterCard inilah yang menjadi prinsipal kartu kredit Anda. Meski bisa saja kartu kredit MasterCard Anda

Prime Access Card

Shopping Saving Secure

dikeluarkan oleh bank HSBC, Bank Permata, Standard Chartered Bank (SCB), dsb. Karena

perbankan lokal membentuk prinsipal lokal kartu kredit. Peluang dan potensi pasar kartu

VISA dan MasterCard menjadi perusahaan yang mengatur dan mengurus transaksi Anda.

kredit masih besar.

Jadi boleh dikatakan tanpa adanya prinsipal kartu kredit, sebuah kartu kredit tidak bisa

Lihat saja, nilai transaksi kartu kredit per tahun mencapai Rp 180 triliun, sekitar 90%

diterbitkan dan dipergunakan sebagaimana mestinya. Prinsipal kartu kredit bisa saja bank

merupakan transaksi domestik. "Sehingga lebih baik punya domestic brand kartu kredit,"

itu sendiri atau mungkin sebuah perusahaan jasa biasa. Sebab kita tahu bahwa perusahaan

kata Ronald.

bernama VISA ini asal mulanya memang dari lembaga perbankan itu sendiri.

Dengan kehadiran prinsipal lokal, biaya transaksi kartu kredit menjadi lebih murah.

Rencana perbankan Indonesia untuk menjadi tuan rumah di negeri sendiri dalam sistem

Direktur Eksekutif Asosiasi Kartu Kredit Indonesia (AKKI), Dodit Probojakti, mengatakan

pembayaran kartu kredit sudah dimulai di tahun 2010. Namun demikian sampai awal

biaya transaksi lebih efisien. Bank tidak perlu membayar royalti ke prinsipal kartu kredit

tahun 2015 ini rencana itu tidak pernah terwujud padahal jumlah pengguna kartu di

asing.

Indonesia hampir mendekati angka 150 juta kartu.

Namun demikian rencana tersebut sampai saat ini belum terwujud. Prime Access Card,

Salahsatu bank yang dalam waktu dekat akan mendirikan prinsipal lokal kartu kredit

sebagai salahsatu pemain di jaringan transaksi berusaha mewujudkan mimpi bangsa

adalah Bank Central Asia. Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja, mengatakan tengah

Indonesia untuk keluar dari penjajahan transaksi keuangan tersebut dengan melaunching

menggodok pembentukan prinsipal lokal. Targetnya, prinsipal kartu kredit tersebut

Prime Access Card yang mengusung tagline Shopping, Saving, Secure.

meluncur tahun depan. Sejatinya, menjadi prinsipal kartu kredit bukan hal baru bagi BCA. Selama ini BCA sudah

PENAWARAN UMUM SAHAM

memiliki BCA Card. Bahkan, BCA Card sudah bisa digunakan di Singapura. Tapi, jaringan ini hanya bisa digunakan BCA sendiri.

Dalam rangka pengembangan usaha dan mewujudkan prinsipal transaksi keuangan yang

Sebelumnya, BCA juga berpengalaman "membagi", melalui jaringan ATM Prima. Sebelum bernama ATM Prima, jaringan itu bertajuk ATM BCA. BCA tak sendirian menjadi prinsipal lokal yang melayani penerbit kartu kredit lain. Jahja mengatakan, BCA akan menggandeng bank lain mendirikan prinsipal kartu kredit. Prinsipal kartu kredit juga tak

terpadu di Indonesia tersebut, Prime Access Card akan melepas sahamnya sebanyaknya 3.500.000.000 (tiga milyar lima ratus juta) lembar saham baru dengan nilai nominal Rp 1.000 ( Seribu Rupiah) per lembar saham atau dengan total 35% saham perusahaan untuk menambah modal kerja dan investasi infrastruktur baru.

akan memakai nama BCA. Sayang, Jahja enggan menyebut bank yang akan diajak berkongsi. "Kami masih tahap penjajakan," kata Jahja. Bank lain yang berencana mendirikan prinsipal lokal adalah Bank Mandiri. Tardi, EVP Coordinator Consumer

RISIKO USAHA

Finance Bank Mandiri, mengatakan tengah mempelajari pembentukan prinsipal kartu

Berikut ini adalah beberapa risiko yang telah disusun berdasarkan bobot dari dampak

kredit. "Bank Mandiri sebaiknya bersama dengan bank lain dalam membentuk prinsipal

masing-masing risiko tersebut terhadap kinerja keuangan Perseroan.

lokal,"

i. Risiko Kredit

imbuh

Budi

Gunadi

Sadikin,

Direktur

Utama

Bank

Mandiri.

Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI), Ronald Waas, menyatakan, BI mendorong

ii. Risiko Likuiditas iii. Risiko Operasional

Prime Access Card

Shopping Saving Secure

iv. Risiko Pasar terkait perubahan Suku Bunga dan Nilai Tukar

Human Resources Director : Arif Budiman

v. Risiko Hukum vi. Risiko Stratejik

2. DAFTAR PEMEGANG SAHAM

vii. Risiko Reputasi

Daftar Pemegang Saham Prime Access Card :

viii. Risiko Kepatuhan

-

Price and Asset Capital : 80 %

ix. Risiko pada Anak Perusahaan yang Dikonsolidasikan

-

Widya T Harjono

: 20 %

x. Risiko Terhadap Perubahan Kondisi Ekonomi Makro

KEGIATAN DAN PROSPEK USAHA PRIME ACCESS CARD INT INC

KETERANGAN TENTANG PRIME ACCESS CARD INT INC DAN ANAK PERUSAHAAN

1. RIWAYAT SINGKAT PERSEROAN

1. UMUM

Prime Access Card Int Inc pada awalnya didirikan sebagai kartu diskon pada tanggal 4 Mei

Prime Access Card Int Inc adalah salah satu penyedia produk dan jasa transaksi keuangan

2006 yang beroperasi dari kantor di Yogyakarta. Seiring dengan perkembang waktu, Prime

di Indonesia yang fokus pada pengembangan sektor usaha mikro, kecil, menengah dan

Access Card bekerjasama dengan PT. Global Network Indonesia untuk menawarkan

koperasi. Dengan visi “Menjadi mitra yang terpercaya dalam pelayanan jasa transaksi

jaringan diskon di ratusan ribu hotel di seluruh dunia.

keuangan”. Prime Access Card Int Inc mengusung tagline Shopping Shaving Secure.

Untuk mengembangkan usaha, mulai tahun 2014 Prime Access Card menawarkan kerjasama transaksi keungan melalui jaringan white label. Seiring dengan permintaan

2. PROSPEK USAHA

partner, Prime Access Card dituntut untuk melakukan switching transaksi keuangan.

Pertumbuhan perekonomian Indonesia pada tahun mendatang diprediksi akan terus

Susunan Dewan Direksi Prime Access Card Int Inc sampai dengan tanggal diterbitkannya

membaik seiring dengan semakin pulihnya kondisi perekonomian dunia. Akselerasi

Prospektus ini adalah sebagai berikut:

pertumbuhan ekonomi masih terus berlanjut yang didorong oleh konsumsi dan perbaikan

Chief Executive Officer : Widya T Harjono

investasi yang diproyeksikan akan tumbuh ratarata sebesar 6,2%.

Chief Operating Officer : Oscar Anindita P

Dilihat dari pertumbuhan ekonomi pada tahun 2014 berdasarkan data Bank Indonesia

Finance Director : Lutfi Azis, SE., Akt Director Marketing : Husni Khaerul Umam Chief Technology Officer : Antonius Dony

adalah sebesar 6-6,3%, maka diprediksi untuk pertumbuhan ekonomi pada tahun 2015 dapat meningkat menjadi 6-6,5%. Hal tersebut didukung oleh perkembangan berbagai indikator perbankan serta ditambah dengan semakin membaiknya kondisi makro secara keseluruhan.

Global Partnership : Ryan Reddy Kosasih Prime Access Card

Shopping Saving Secure

Dengan semakin kondusifnya industri perbankan nasional, Prime Access Card Int Inc dapat lebih mengoptimalkan fungsi dan tugas utamanya sebagai lembaga intermediasi dalam kegiatan menyediakan produk dan layanan jasa perbankan guna mendorong tumbuhnya sektor riil.

3. KEUNGGULAN BERSAING 

Sebagai pelopor lahirnya prinsipal kartu kredit di Indonesia



Portofolio Bisnis di Sektor Komoditas Strategis



Jaringan yang luas

Usaha Komersial



Aliansi Strategis dengan Instansi Besar

Sesuai prediksi Bank Indonesia, beberapa sektor yang mempunyai prospek pertumbuhan



Teknologi Informasi yang Handal

tertinggi antara lain yang menjadi sasaran utama usaha komersial yaitu bidang



Pelayanan yang Memuaskan dan Dapat Diandalkan

Pengangkutan & Komunikasi (12,1 – 12,6%); Perdagangan, Hotel & Restoran (9,3 – 9,8%), Bangunan (8,4 – 8,9%) dan Listrik, Gas & Air Bersih (7,2 – 7,7%). Namun di luar sektor tersebut masih memiliki prospek pertumbuhan yang relatif baik seperti Keuangan,

4. STRATEGI USAHA

Persewaan & Jasa (5,9 – 6,4%) serta Jasa-jasa (5,0 – 5,5%).

Strategi pertumbuhan usaha Prime Access Card Int Inc adalah mendayagunakan keunggulan bersaing yang dimiliki, dengan strategi utama Prime Access Card Int Inc

Sektor Usaha Tertentu Prime Access Card Int Inc secara selektif menggarap sektor bisnis potensial yang memiliki

sebagai berikut: • Membangun jaringan merchant yang lebih luas

nilai tambah seperti di komoditas pangan. Sektor-sektor lain digarap secara intensif sesuai

• Peningkatan pendapatan imbal jasa (fee based)

dengan potensinya.

• Melanjutkan perbaikan sistem dan infrastruktur

Layanan Berbasis Fee Prime Access Card Int Inc akan terus mengembangkan layanan yang berbasis fee kepada nasabah melalui hubungan dengan nasabah, kemampuan memberikan produk yang berbasis teknologi dan keahlian dalam mendistribusikan produk kepada nasabah.

Wilayah Konsentrasi Pengembangan Dengan memperhatikan potensi bisnis dan distribusi jaringan merchant yang dimiliki Perseroan, pengembangan wilayah bisnis Prime Access Card Int Inc pada tahun 2015 ini selain menggarap pasar luar negeri juga menargetkan pasar luar negeri melalui sistem franchise. Prime Access Card

Shopping Saving Secure

Untuk keterangan lebih lanjut tentang penawaran saham Prime Access Card silahkan hubungi : Price and Asset Capital Inc Indonesia Stock Exchange Tower 2, 17th Fl Jl Jend Sudirman Kav 52-53 Jakarta Indonesia 12190 Telp : +62 21 5291 7408 Fax : +62 21 515 7799 Mobile : 087839516999 / 085866270999

COMPANY PROFIL PRIME ACCESS CARD INT INC

Website : www.priceandasset.com / Email : [email protected]

Prime Access Card

Shopping Saving Secure

Prime Access Card

Shopping Saving Secure

Prime Access Card

Shopping Saving Secure

Prime Access Card

Shopping Saving Secure

Lihat lebih banyak...

Comentários

Copyright © 2017 DADOSPDF Inc.