laporan praktikum vertebrata aves

Judul : Aves
Tujuan :
Mengenali ciri-ciri penting beberapa anggota Aves dan menggambar dan menjelaskan ciri-ciri penting beberapa anggota Aves.
Tanggal Praktikum :
Sampel
1. Burung punai
Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Aves
Ordo : Columbiformes
Family : Columbidae
Genus : Streptopelia
Spesies : Streptopelia chinensis

Foto morfologi



Gambar morfologi




















Keterangan morfologi
1. Mata
5. Lubang hidung
9. Badan
2. Mulut
6. Penutup telinga
10. Bulu ekor
3. Paruh
7. Bulu sekunder
11. Kaki
4. Sayap
8. Bulu primer
12. Jari kaki
Deskripsi
Burung punai memiliki ciri tubuh berukuran sedang yaitu berkisar panjang 30 cm. Burung ini memiliki Warna tubuh coklat kemerahjambuan. Ekor burung ini tampak panjang. Bulu ekor terluar dengan tepi putih tebal. Bulu sayap lebih gelap dibanding tubuh. Ada bercak-bercak hitam putih khas pada leher. Iris jingga, paruh hitam, kaki merah. Hidup dekat dengan manusia. Burung ini mencari makan di permukaan tanah. Burung ini sering duduk atau hinggap berpasangan di tempat terbuka. Bila terganggu burung punai akan terbang rendah di permukaan tanah, dengan kepakan sayap pelan. Burung punai termasuk kedalam burung pemakan biji, hal ini dilihat dari bentuk paruh.
Peredaran darah burung punai adalah dari paru-paru mengangkut oksigen masuk ke serambi kiri,kemudian ke bilik kiri.Dari bilik kiri darah di pompa ke seluruh tubuh melalui aorta.Dise-sel tubuh darah melepaskan O2 dan mengikat CO2.Darah yang mengandung banyak CO2 ini masuk serambi kanan melalui pembuluh balik.Selanjutnya darah masuk bilik kanan,kemudian dipompa masuk ke paru-paru.Didalam paru-paru darah melepaskan CO2 dan
mengikat O2. Alat ekskresi pada burung punai terdiri dari ginjal(metanefros),paru-paru,dan kulit.Burung memiliki sepasang ginjal yang berwarna cokelat.Saluran ekskresi terdiri dari ginjal yang menyatu dengan saluran kelamin pada bagian akhir usus (kloaka).

2. Burung merpati
Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Aves
Ordo : Columbiformes
Family : Columbidae
Genus : Columba
Spesies : Columba domestica

Foto morfologi

Gambar morfologi







Foto anatomi

Gambar anatomi










Keterangan morfologi
1. kepala
3. paruh
5. bulu sekunder
7. kaki
2. mata
4. sayap
6. bulu primer
8. jari
Keterangan anatomi
Paru-paru
Lambung
Kantung udara
Tembolok
Jantung
Hati
Deskripsi
Berdasarkan pengamatan yang dilakukan, tubuh burung merpati dibedakan atas caput (kepala), cervix (leher) yang biasanya panjang, truncus (badan) dan cauda (ekor). Burung merpati memiliki paruh yang pendek dan tebal yang digunakan burung merpati untuk mencari makanan berupa biji-bijian. Pada jari-jari, merpati mempunyai empat jari-jari di setiap kakinya, tiga kaki berada di depan dan yang satunya berada di belakang. Jari-jari burung merpati memiliki struktur kuat. Jari jari pada burung merpati digunakan untuk mencari makan dan bertengger. Pada bulu merpati mempunyai tipe bulu yaitu pluame, atau bulu yang sempurna. Susunan dari bulu tipe pluame yakni terdiri atas shaft (tangkai), calamus, rachis, vexillum.
Sistem pencernaan pada burung merpati (Columba domestica) terdiri dari mulut, oesophagus, lambung, usus halus, usus besar dan berakhir di cloaca. Kelenjar pencernaan burung merpati diantaranya adalah pancreas dan hati. Burung merpati tidak memiliki vesica felea, karena burung merpati merupakan hewan pemakan biji-bijian yang tidak mengandung banyak lemak sehingga tidak memiliki vesica felea yang berfungsi untuk mengemulsi lemak. Ginjal merupakan salah satu alat ekskresi pada burung merpati. Ginjal terletak di sebelah dorsal. Sistem sirkulasi pada burung merpati merupakan sistem peredaran tertutup. Darah yang dipompa oleh jantung dialirkan ke seluruh tubuh dan kembali ke jantung melalui pembuluh darah. Jantung merpati terdiri dari 4 ruangan yaitu 2 atrium dan 2 ventrikel. 
Pada sistem reproduksinya, merpati jantan memiliki sepasang testis yang bulat, berwarna putih, melekat disebelah anterior dari ren dengan suatu alat penggantung. Testis sebelah kanan lebih kecil daripada yang kiri.Pada merpati betina terdapat sepasang ovari, hanya yang dextrum mengalami otrophis (mengecil dan tidak bekerja lagi).

3. Ayam
Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Aves
Ordo : Galliformes
Family : Gallidae
Genus : Gallus
Spesies : Gallus sp.

Foto morfologi

Gambar morfologi












Foto anatomi






Keterangan morfologi
Kepala
Mata
Mulut
Jengger
Ekor
Kaki
Bulu
Leher




Keterangan anatomi
Tenggorokan
Hati
Lambung
Usus besar
Usus halus
Empedu
Jantung
Pancreas
Ginjal
Deskripsi
Ayam (Gallus sp) termasuk kelas aves. Tubuh ayam ditutupi bulu yang berfungsi sebagai pengatur suhu dan membantu pada saat terbang, memiliki dua pang ekstermis mempunyai sepasang anggota belakang yang maing-masing kaki berjari 4 serta di akhiri dengan cakar,serta mulutnya memilki paruh. Ayam memiliki tulang yang kuat dengan susunan partikel yang padat dan timbangan berat yang ringan. Timbangan yang ringan tetapi berat ini memungkinkan bangsa burung memiliki kemampuan untuk terbang atau berenang bagi unggas air. Tulang punggung didaerah leher dan otot dapat digerakkan. Tulang punggung tersebut membentuk suatu susunan kaku yang memberikan kekuatan terhadap tubuh yang cukup kuat untuk menopang gerakan dan aktifitas sayap.
Ayam memiliki struktur anatomi diantaranya seperti cor, esophagus, ingluvies, proventriculus, ventriculus, intestinum tenue, caecum, rectum, hepar, pancreas, ren, pulmo, trachea yang membentuk sistem organ. sistem cardiovaskuler : cor dan pembuluh darah. Sistem digestorium: rostrum, cavum oris, pharynx, esophagus, ingluvies, proventriculus, ventriculus, intestinum tenue dan crassum, hepar, pankreas dan glandula salivales. Sistem urogenital : ren, ureter, kloaka dan ovarium. Sistem respiratorium : nares, larynx, trachea, pulmo, syrinx dan saccus pneumaticus.