RESUME Australasian Journal of mfais alfafa.doc

May 26, 2017 | Autor: Muhammad Alfafa | Categoria: Literature Review, Resume
Share Embed


Descrição do Produto

PENGANTAR PENDIDIKAN
RESUME JOURNAL INTERNATIONAL
"TOWARDS MOTIVATION-BASED ADAPTATION OF
DIFFICULTY IN E-LEARNING PROGRAMS"









Oleh


Muhammad Fais Alfafa 1411021018






JURUSAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
SINGARAJA
NOVEMBER 2014


Endler, A. Daniel Rey, G. Butz, M. 2012. Towards motivation-based
adaptation of difficulty in e-learning programs, Australasian Journal
of Educational Technology, 28(7). 1119-1135. Tersedia pada:
www.ascilite.org.au/ajet/ajet 28/endler.pdf (Diakses 06 November 2014).

Dirangkum oleh Muhammad Fais Alfafa

A. MASALAH DAN PENYEBAB

Sulitnya untuk menemukan strategi yang masuk akal untuk adaptasi
terhadap sulitnya program e-learning merupakan masalah yang dihadapi.
Bagaimanapun, kebanyakan sistem intruksi masih mempekerjakan sebuah
filosofi one-size-fits-all, dimana tiap-tiap pelajar, tanpa tergantung
dengan kebutuhan dan kemampuan individu mereka, dihadiahi isi yang sama
dengan cara yang sama. Walaupun lingkungan belajar ini bisa membantu para
siswa untuk belajar, mengadaptasikan lingkungan e-learning untuk kebutuhan
individu dari tiap siswa bisa membantu jangkauan pelajar agar belajar
mereka lebih dengan cepat dan secara efektif.

B. TEORI PEMECAHAN MASALAH

Motivasi adalah kondisi internal yang mengaktifkan, memberikan energi,
dan mengarahkan perilaku. Telah terbukti berkorelasi dengan kinerja belajar
dalam beberapa penelitian.
Kami menggunakan daftar pertanyaan untuk menilai motivasi dalam
penelitian kami (lih Rey & Buchwald, 2011), dan sistem klasifikasi belajar
(SKB) untuk mengevaluasi pengaruh motivasi belajar dalam lingkup lingkungan
e-learning yang sederhana.
Hasil karya ini dapat membantu kita memahami pengaruh arus motivasi
pelajar pada keberhasilan belajar mereka. Akibatnya, sistem e-learning yang
lebih baik mungkin dibangun, yang mengambil wawasan mempertimbangkan untuk
lebih beradaptasi dengan motivasi pengguna, dan sehingga untuk membantu
mereka belajar lebih cepat dan efisien.

C. METODE PENELITIAN


1. Peserta
Secara total, 37 peserta ikut ambil bagian dalam studi, yang
berlangsung pada bulan Agustus 2010. Dari peserta, 38% (14) adalah laki-
laki dan 62% (23) perempuan. Usia berkisar 16-48 tahun, dengan usia rata-
rata 26,7 tahun (SD = 5,8 tahun). Dua puluh satu dari peserta adalah
mahasiswa, empat murid, tiga di antaranya bekerja pada doktor mereka, dua
yang saat ini menganggur, salah satu adalah di pensiun dini, dan enam
bekerja di berbagai bidang keahlian. Peserta masing-masing menerima 6 Euro
untuk studi partisipasi mereka.

2. Program, Materi, Instrumen, dan Tugas
ELMA (E-Learning dengan Motivasi Adaptasi) adalah e-learning mikro-
adaptif Program, yang telah dikembangkan untuk penelitian ini. Ini
menyajikan sejumlah tugas tetap dan mengukur keadaan motivasi pelajar
beberapa kali selama belajar. Sebuah versi penurunan daftar pertanyaan
motivasi disajikan beberapa kali selama program untuk memastikan bahwa
program selalu menangkap pelajar motivasi saat ini. Mengurangi daftar
pertanyaan ini terdiri dari empat pernyataan, meliputi masing-masing
(faktor motivasi kecemasan, probabilitas keberhasilan, hasil, dan
tantangan). Setiap tugas terdiri dari presentasi, lima pilihan jawaban, dan
umpan balik, yang menjelaskan jawaban yang benar.

D. HASIL PENELITIAN

Penelitian ini menghasilkan data keberhasilan belajar motivasi
tergantung untuk luas Kisaran didistribusikan motivasi. Untuk menyelidiki
apakah adaptasi dari tingkat kesulitan setelah daftar pertanyaan motivasi,
mempengaruhi belajar sukses, dan jika strategi adaptasi cocok untuk
lingkungan e-learning dapat diturunkan, data dikumpulkan dalam penelitian
ini harus dianalisis secara menyeluruh.

E. KOMENTAR

Masalah yang terjadi disana adalah sulitnya untuk menemukan strategi
yang masuk akal untuk adaptasi terhadap sulitnya program e-learning. Dari
masalah tersebut peneliti menggunakan daftar pertanyaan untuk menilai dan
memberi motivasi belajar dalam lingkungan e-learning yang sederhana. Dengan
memilih sampel mulai dari tingkat dasar sampai profesor dan memberikan
motivasi dalam bentuk daftar pertanyaan. Hal tersebut menurut saya sangat
bagus karena bisa membangkitkan motivasi dalam penggunaan program e-
learning. Setelah penelitian dilakukan, peneliti bisa mengetahui mana yang
cocok untuk menurunkan program e-learning, dan mana yang harus diberi
motivasi dasar agar program e-learning dapat dilakukan.
Lihat lebih banyak...

Comentários

Copyright © 2017 DADOSPDF Inc.