Satuan Acara Program (SAP) KKN

June 1, 2017 | Autor: Isna Fadlilah | Categoria: bahan laporan KKN, Kesehatan Lingkungan, Kkn, Kesehatan Masyarakat, SAP KKN, Satuan Acara Program
Share Embed


Descrição do Produto

Poltekkes Kemenkes Semarang Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto Program Studi Diploma IV Kesehatan Lingkungan

SATUAN ACARA PROGRAM (SAP) Kuliah Kerja Nyata (KKN) D.IV Kesehatan Lingkungan Kelompok I (Desa Piasa Wetan, Susukan, Banjarnegara)

2016

SAP (SATUAN ACARA PROGRAM) KKN JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN POLTEKKES KEMENKES SEMARANG DI DESA PIASA WETAN TAHUN 2016

Judul Kegiatan

:

Pemberantasan sarang nyamuk (PSN dan survey jentik nyamuk

Latar Belakang

:

Penyakit berbasis lingkungan sepertu DBD masih

menjadi

permasalahan

kesehatan

masyarakat. logPenyebab dan cara penularan penyakit ini sudah diketahui dengan jelas yaitu disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes. Oleh karena itu pemberantasan penyakit DBD ini sebenarnya mudah. Salah satu cara yangpaling efektif adalah dengan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) secara serentak dan berkesinambungan. Selain itu juga perlu dilakukan survey jentik guna mengetahui angka bebas jentik (ABJ). Tujuan Umum

:

Setelah mengikuti PSN warga RT 02 Rw 03 mampu melakukan PSN secara mandiri dan menjaga kebersihan lingkungan.

Tujuan Khusus

:

Setelah mengikuti PSN warga RT 02 RW 03 Desa Piasa Wetan dapat: 1. Mengantisipasi peningkatan kasus DBD 2. Membudayakan

gerakan

PSN

dan

perilaku hidup bersih dan sehat 3. Meningkatkan angka bebas jentik (ABJ). 4. Memotivasi

dan

membina

kesadaran

masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan Sasaran

:

Seluruh rumah di RT 02 RW 03 Piasa Wetan

Waktu

:

Selasa, 26 April 2016 / 07.30 – 11.00 WIB

Lokasi

:

RT 02 RW 03 Desa Piasa Wetan

Metoda

:

Door to door (mengunjungi rumah secara langsung)

Media

:

Form survey jentik dan senter

Penanggungjawab/Pelaksana

: 1. Belliya Yulis Rahmadani 2. Isna Fadlilah 3. Afra Wayranu 4. Aulia Bagas Wicaksono 5. Ilham Khumaidi 6. Erik Budi Santoso 7. Wulan Cendana Arum

Hasil

Dari 43 rumah yang diperiksa banyak rumah yang berpotensi sebagai tempat perindukan nyamuk,

bahkan

positif

terdapat

jentik

nyamuk baik didalam rumah (tempayan) maupun diuar rumah (kaleng bekas, pot, ban bekas, dan container alamiah). Hal tersebut dikarenakan

warga

belum

sadar

akan

pentingnya 3M plus sehingga mereka belum menerapkan 3M plus secara mandiri, dan mereka tidak tahu bahwa banyak container disekitar rumah yang dapat menjadi tempat perindukan

nyamuk.

Pelaksana

PSN

menunjukan container - container yang positif dan berpotensi menjadi tempat perindukan nyamuk kepada penghuni rumah. Melalui cara

tersebut

masyarakat

diharapkan

memahami pentingnya PSN dan mengetahui tempat – tempat yang dapat berpotensi sebagai breeding place nyamuk Evaluasi

:

1. Banyak warga yang sudah sadar untuk melakukan 3M plus dilihat dari banyaknya rumah yang bebas dari jentik nyamuk

2. Bagi warga yang postif terdapat jentik nyamuk

diberi

penjelasan

mengenai

pentignnya 3M plus dan container yng terdapat jentik langsung dibuang/ dikuras. 3. Sebaiknya

kegiatan

PSN

dilakukan

secara rutin minimal 1 minggu sekali. 4. Membuat petugas jumantik disetiap RT 5. Tidak semua rumah di RT 02 RW 03 diperiksa karena beberapa rumah tidak berpenghuni

Banjarnegara, 27 April 2016

Penanggung Jawab

Pelaksana Kegiatan

Erik Budi Santoso

Belliya Yulis Rahmadani

Ketua RT 02 RW 03

Tarwan

SAP (SATUAN ACARA PROGRAM) KKN JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN POLTEKKES KEMENKES SEMARANG DI DESA PIASA WETAN TAHUN 2016

Judul Kegiatan

:

Kerja

Bakti

Kebersihan

Lingkungan,

Penyuluhan Jambanisasi dan Pengolahan air bersih Latar Belakang

:

Kebersihan lingkungan adalah suatu keadaan yang

bebas

dari kotoran

seperti

debu,

sampah dan bau. Air bersih di RT 02 RW 03 rata – rata menggunakan mata air dan masih keruh, selain itu, masih ada masyarakat yang belum mempunyai jamban dengan septictank dan belum membiasakan berperilaku hidup bersih dan sehat. Oleh karena itu, perlu dilakukan penyuluhan pencegahan penyakit dan pembangunan jamban serta praktik penjernihan air bersih. Tujuan Umum

:

Setelah mengikuti kerja bakti dan penyuluhan, masyarakat terpicu untuk membuat jamban, dan dapat melakukan penjernihan air bersih

Tujuan Khusus

:

Setelah mengikuti kerja bakti dan penyuluhan warga RT 02 RW 03 Desa Piasa Wetan dapat: 5. Melaksanakan

arisan

jamban

sesuai

dengan kesepakatan 6. Pelatihanpenjernihan air bersih Sasaran

:

Warga RT 02 RW 03

Waktu

:

Jum’at, 15 April 2016 / 06.30 – 11.00 WIB

Lokasi

:

RT 02 RW 03

Metoda

:

Praktik dan Ceramah

Media

:

Sapu, serokan, cangkul, dan suara

Penanggungjawab/Pelaksana

: 8. Isna Fadlilah 9. Belliya Yulis Rahmadani 10. Ikhwatul Aulia 11. Ilham Khumaidi 12. Hilmi Ulul Azizah 13. Maili Wijhah Tsabity 14. Adi Septian 15. Erik Budi Santoso 16. Presilia Jesika 17. Dyah Wulandari

Hasil

1. Warga RT 02 RW 03 sudah banyak yang mengikuti

kerja

bakti

dan

antusias

mendengarkan penyuluhan. 2. Warga sudah berkomitmen mengikutii arisan jamban Evaluasi

:

Ada warga yang tidak menghadiri kegiatan kerja bakti

Banjarnegara, 18 April 2016 Penanggung Jawab

Pelaksana Kegiatan

Erik Budi Santoso

Isna Fadlilah

Ketua RT 02 RW 03

Tarwan

SAP (SATUAN ACARA PROGRAM) KKN JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN POLTEKKES KEMENKES SEMARANG DI DESA PIASA WETAN TAHUN 2016

Judul Kegiatan

:

Penyuluhan Prinsip Pengolahan Makanan dan Bahan Tambah Pangan (BTP)

Latar Belakang

:

Makanan

merupakan

kebutuhan

pokok

manusia yang diperlukan setiap saat dan memerlukan

pengelolaan

yang

baik

(berdasarkan

kaidah-kaidah

hygiene

dan

sanitasi makanan) agar bermanfaat bagi tubuh. Makanan yang bermanfaat bagi tubuh harus memenuhi syarat, diantaranya 6 prinsip hygiene

sanitasi

makanan

dan

tidak

mengandung bahan tambahan pangan (BTP) yang dilarang. Pengetahuan

masyarakat

tentang

pengelolaan makanan yang benar masih sangat rendah, termasuk di Desa Piasa Wetan.

Selain

itu

masih

banyaknya

masyarakat piasa wetan yang menggunakan BTP terlarang seperti boraks untuk membuat kerupuk

legendar,

sehingga

perlu

disampaikan penyuluhan mengenai prinsip pengelolaan makanan dan BTP.

Tujuan Umum

:

Setelah mengikuti penyuluhan selama ± 30 menit, ibu – ibu PKK yang hadir di arisan PKK dapat

memahami

prinsip

pengolahan

makanan dan penggunaan BTP. Tujuan Khusus

:

Setelah mengikuti penyuluhan selama ± 30 menit, ibu – ibu PKK yang hadir dalam arisan PKK di Balaidesa Piasa Wetan dapat : 1. Menjelaskan

tentang

cara

pemilihan

bahan makanan yang baik. 2. Menjelaskan tentang penyimpanan bahan makanan yang baik. 3. Menjelaskan

tentang

pengolahan

makanan yang baik. 4. Menjelaskan bagaimana pengangkutan yang baik. 5. Menjelaskan

tentang

bagaiamana

penyimpanan makanan yang baik 6. Menjelaskan bagaimana penyajian yang baik 7. Menjelaskan tentang penggunaan bahan tambah pangan (BTP) yang diijinkan. Sasaran

:

Ibu – ibu PKK

Waktu

:

Rabu, 27 April 2016 / 15.00 – 16.30 WIB

Lokasi

:

Balaidesa Piasa Wetan

Metoda

:

Ceramah

Media

:

Leaflet

Penanggungjawab/Pelaksana

: 18. Belliya Yulis Rahmadani 19. Dyah Wulandari 20. Retno Printis Mulyani 21. Vera Febrianti R

Hasil

Ibu–ibu

PKK

antusias

dalam

mengikuti

penyuluhan dan aktif tanya jawab Evaluasi

:

Tidak semua pengurus PKK hadir dalam arisan PKK yang diadakan di Balai desa Piasa Wetan

Banjarnegara, 28 April 2016

Penanggung Jawab

Pelaksana Kegiatan

Erik Budi Santoso

Belliya Yulis Rahmadani Ketua PKK

Eni Ratwati

SAP (SATUAN ACARA PROGRAM) KKN JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN POLTEKKES KEMENKES SEMARANG DI DESA PIASA WETAN TAHUN 2016

A. B.

Judul / Topik Penyuluhan Latar Belakang

C.

Tujuan Umum

D.

Tujuan Khusus

E. F. G. H. I. J.

Sasaran Waktu Lokasi Metoda Media Hasil

K. L.

Evaluasi Penanggungjawab / Pelaksana

Stop Buang Air besar Sembarangan Buang air besar sembarangan masih menjadi kebiasaan warga desa Piasa Wetan mulai dari golongan anak-anak hingga lansia. Beberapa kalangan lansia masih melakukan buang air besar sembrangan karena terbiasa dan lebih nyaman melakukan BAB di sungai maupun di kebun. Pada malam hari mereka cenderung BAB di kebun karena jangkauan sungai jauh dan kondisi malam yang gelap. Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan peserta (lansia) dapat menerapkan materi penyuluhan yaitu Buag Air Besar di jamban dan tidak membuang tinja sembarangan seperti disungai, kolam maupun kebun. Setelah mengikuti penyuluhan peserta warga desa Piasa Wetan dapat : 1. Mengetahui tempat-tempat yang dilarang untuk buang air besar. 2. Mengetahui bahaya penularan penyakit dari pembuangan tinja yang sembarangan. 3. Mengetahui akibat dari buang air besar sembarangan. 4. Mengetahui dampak pencemaran dari tinja yang dibuang ke sungai, kolam dan kebun. Bapak / Ibu Desa Piasa Wetan Selasa, 12 April 2016 pukul 09.00-13.00 Posyandu Lansia Desa Piasa Wetan Ceramah, Pemutaran Video dan Tanya Jawab LCD dan suara Peserta yaitu bapak / ibu lansia mendengarkan dengan baik dan berniat untuk berperilaku ebih sehat dengan tidak membuang air besar sembarangan. Peserta kurang aktif untuk bertanya. 1. Maili Wijhah Tsabity 2. Isna Fadlilah 3. Retno Printis Mulyani 4. Verra Febrianti Rathyulina

SAP PENYULUHAN LANSIA

A. Kegiatan

: Penyuluhan pada lansia

B. Pelaksana

: 1. Verra Febrianti R. 2. Maili Wijhah Tsabity 3. Retno Printis Mulyani 4. Isna Fadlilah

C. Peserta

: Bapak/Ibu lansia Desa Piasa Wetan

D. Waktu

: Selasa, 12 April 2016 pukul 09.00-13.00

E. Lokasi

: Posyandu Desa Piasa Wetan

F. Tujuan

: 1. Perkenalan dengan masyarakat 2. Memberikan materi mengenai Stop Buang Air Besar Sembarangan.

G. Pokok Bahasan

: Memberikan materi tentang Stop Buang Air Besar Sembarangan

H. Metode/Desain

: Ceramah

I.

:

Kegiatan

Tahap Pendahuluan

Penyajian

Penutup

Kegiatan Pembicara a. Perkenalan b. Menjelaskan maksud dan tujuan a. Menjelaskan mengenai stop buang air besar sembarangan a. Meminta maaf b. Terimakasih

Kegiatan Peserta Mendengar

Media dan alat Audio

Mendengar Bertanya Diskusi

Audio Visual

Mendengar

Audio

J. Media

: Audio dan audio visual

K. Referensi

: Video pemicuan dari UIN Sunan Ampel Surabaya

L. Hasil

: Peserta mendengarkan materi dengan baik dan mengerti.

M. Evaluasi

: Peserta mendengarkan dan bertanya

SAP (SATUAN ACARA PROGRAM) KKN JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN POLTEKKES KEMENKES SEMARANG DI DESA PIASA WETAN TAHUN 2016 A.

Judul / Topik Penyuluhan

B.

Latar Belakang

C.

Tujuan Umum

D.

Tujuan Khusus

E. F. G. H. I. J.

Sasaran Waktu Lokasi Metoda Media Hasil

Tindak Lanjut Hasil MMD Mengenai Masalah Kebersihan Lingkungan dan Sampah, Air Bersih serta Jambanisasi Adanya acara masayarakat mufakat desa adalah untuk mengetahui permasalahan yang terdapat di desa Piasa Wetan dan menentukan prioritas masalah. Di dapat prioritas masalah yang akan dilaksanakan yaitu kebersihan lingkungan dan sampah, air bersih serta jambanisasi. Tindak lanjut perlu dilaksanakan untuk segera menyelesaikan masalah dan meningkatkan derajat kesehatan yang lebih baik. Dukungan dan motivasi sangat perlu dilakukan terhadap warga yang ingin berubah menjadi lebih sehat dengan memelihara kebersihan lingkungan, mengelola sampah agar bermanfaat, mendapatkan air bersih dan pembuatan jamban serta septicank. Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan peserta dapat mengetahui materi yang disampaikan mengenai masalah kebersihan lingkungan dan sampah, air bersih serta jambanisasi. Tujuan kegiatan yang dilaksanakan yaitu agar peserta dapat : 1. Mengetahui masalah yang ada di lingkungan RT 01 RW 01 desa Piasa Wetan. 2. Membangun jamban dan septictank. 3. Membuat penjernihan air 4. Membat kompos dari sisa tumbuhan dan makanan 5. Membuat pengelolaan sampah non organik dan organik. Warga RT 01 RW 01 Desa Piasa Wetan Selasa, 12 April 2016 pukul 19.30-21.30 Rumah Bapak Ceramah Suara Selama penyuluhan dilaksanakan warga mendengarkan dengan baik dan setelah

K.

Evaluasi

L.

Penanggungjawab / Pelaksana

penyuluhan dilakukan, warga sepakat untuk melakukan praktik penjernihan air dan kurang antusias dengan program pembuatan jamban dan septictank. Dari hasil penyuluhan dilaksanakan tindak lanjut penjernihan air sesuai dengan tanggal yang telah disepakati bersama. 1. Afra Wayranu 2. Aulia Bagas W 3. Erik Budi S 4. Wulan Cendana A

Penanggung Jawab

Pelaksana Kegiatan

Erik Budi Santoso

Afra Wayranu

Lihat lebih banyak...

Comentários

Copyright © 2017 DADOSPDF Inc.